Kondisi Vegetasi Di Hutan Lindung Sesaot, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat Sebagai Bahan Evaluasi Kawasan

Penelitian dilakukan di HL Sesaot terutama di kawasan penyangga yang masih berhutan dengan tujuan memberikan informasi mengenai kondisi vegetasi yang meliputi keanekaragaman, struktur, dan komposisinya. Informasi ini penting sebagai bahan evaluasi pengelola hutan untuk bisa mempertahankan dan bahkan memperbaiki komposisi jenis tumbuhan selayaknya sebagai vegetasi hutan alami. penelitian dilakukan di dua blok hutan dengan metoda petak sampling secara bertingkat. Hasil penelitian diperoleh luas contoh petak minimum adalah (40x40 m) di kedua blok dengan indeks keanekaragaman masing-masing adalah 1,23 dan 1,14. struktur vegetasi di blok Waode terbilang baik dengan tipe struktur huruf L sedangkan untuk blok Pengkoak terbilang kurang baik dengan tipe struktur berbentuk huruf U. tercatat 29 jenis tumbuhan di blok Waode dan 26 jenis tumbuhan di blok pengkoak dengan indeks kesamaan jenis 0,47. Nilai IS menunjukkan bahwa kedua blok ini cukup berbeda dalam komposisi jenis penyusun vegetasinya. Di blok Waode, Saurauia pendula merupakan pohon dominan dengan INP 107,79 diikuti oleh Debregeasia dichotoma dengan INP 95,55. Sebaliknya di Pengkoak jenis Debregeasia dichotoma merupakan jenis dengan INP tertinggi (148,67) diikuti oleh Laportea decumana (65,66). Jurnal Wallacea 3 (2) Juni 2014. Hal. 97-105 ISSN 2302-299X